•  

    Layanan & Pembelian

    0817-461-814

  •  

    Opening Times

    Mon - Fri 08.00 - 17.00

Religious Authorities in Social Action Due to the Covid-19 Pandemic for Global Muslims

(Case Studies in Indonesia, Japan and Iran)

This book was born from a collaborative
research between Dr. Ahmad Suaedy as
Dean of the Faculty of Islamic ArchipelagoNadhlatul Ulama University Indonesia


(FIN UNUSIA) who also to be a Visiting
Researcher for BRIN Indonesia with
Professor Okamoto Masaaki, Vice Director
for Southeast Asian Studies (CSEAS) who
is also a senior lecturer at ASAFAS Kyoto
University, Kyoto, Japan and Professor
Mahmoodreza Isfandiar, professor in
Southeast Asian Studies Azad University
Tehran Iran and Hamdani Ph.D an
anthropologist at Graduate School of Syarif
Hidayatullah State Islamic University (UIN)
Jakarta.
This research collaboration was initially born
from Ahmad Suaedy’s previous research
on a similar topic but only specifically for
Indonesia, which was on the topic of clerical
leadership in dealing with the Covid-19
pandemic in Indonesia. This research has been
published in the journal Episteme with the
title “Mobilization of Islamic Organizations
Amid the Pandemic in Indonesia: Case Studies
of NU, Muhammadiyah, and GUSDURian
Network,” Many experts and parties predict

that the experience of this Covid-19 pandemic
or what some call this global disaster will be
remembered by the world community for
centuries to come like other pandemics and
global disasters. It is therefore important to
develop and document a broader view of
this catastrophe. As a scientific research, it
certainly should take a certain focus. Hundreds
or even thousands of works on covid-19 both
nationally in various countries and globally
which have been documented and published,
including the topic on the role of the Islamic
scholars in the Islamic world.

 

Rp. 60.000,-

Buku praktis "GAMPANG ELING CARA NGAPAK" ini pada dasarnya merupakan jawaban atas pertanyaan yang selalu diajukan pada saat penulis memberi pelatihan tata tulis aksara Jawa.


 

Hal paling sering ditanyakan tersebut yakni; mayoritas peserta kesulitan dalam mengingat bentuk aksara Jawa. Kesulitan mengingat itu menyebabkan para peserta merasa aksara Jawa sangat susah dihafal. 

Penulis kemudian mencoba mencari jawaban atas pertanyaan tersebut agar para peserta mendapat kemudahan dalam mengingat bentuk aksara Jawa. Tentunya dengan kemudahan metode inilah diharapkan para peserta menjadi lebih familiar, suka dan senang belajar aksara Jawa. Maka, hal pertama yang penulis lakukan adalah mengajak peserta untuk tidak menghafal aksara sebagaimana yang dibayangkan. Penulis berusaha mengajak para peserta untuk memahami pola-pola aksara Jawa yang sebangun atau memiliki kemiripan bentuk. Dengan mengelompokkan aksara-aksara yang berpola sebangun itu, peserta diajak untuk memahami alur bagaimana mudah mengingat bentuk aksara Jawa.

Rp. 60.000,-

Butir Syaiir Motivasi

 

Untuk kita yang sedang berjuang fii sabilillah kuatkanlah niat dan tetaplah Lillah. Awali semuanya dengan bismillah
InsyaaAllah dengan Izin Allah yang Maha Kuasakita Bisa.


 

Katakan Bisa dalam hati dan Jiwa dengan kuatkan iman dan taqwa kepada Allah Sang Maha Kuasa,
sejatinya kita hanyalah seorang hamba yang hanya bisa berencana tapi Allah yang dapat mengabulkan semuanya.

Tugas kita seorang hamba hanyalah cukup dengan Berusaha, Berikhtiyar dan Berdoa dengan
maksimal dengan penuh keikhlasan dan setelahnya tawakkal’alallah.